Secara umum kalau kita ke DSOG dan menanyakan soal jarak aman VBAC maka DSOG akan menyatakan 18 bulan sampai 2 tahun, yang artinya persalinan per vaginam bisa dilakukan minimal 18 bulan setelah SC pertama. Artinya lagi kehamilan aman setelah 9 bulan paska operasi sesar. Namun ada juga yang berpendapat bahwa yang dimaksud jarak aman tersebut adalah KEHAMILAN-nya lah yang aman setelah 18 bulan paska operasi sesar, artinya persalinan per vaginam aman paska operasi sesar adalah minimal setelah 27 bulan. 

 

Lain lagi kalau kita tanya bidan. Kebanyakan bidan akan menjawab mau membantu VBAC apabila jarak SC sebelumnya dengan kehamilan sekarang adalah 5 tahun. Itupun kalau mau, kebanyakan menolak secara mutlak berapapun jarak kehamilannya, dan lebih menyarankan agar VBAC dilakukan di RS dengan DSOG.

 ❓Bagaimana sebenarnya? (Part 1)

Sebenarnya semakin lama rahim kita istirahat maka ia akan semakin pulih dan kuat. Rahim yang pulih dan kuat akan menurunkan resiko yang ada. Seperti yang sering kita dengar bahwa resiko untuk VBAC adalah ruptur rahim. Resiko ini akan semakin menurun seiring semakin jauhnya jarak kehamilan dengan operasi sesar sebelumnya, dan sebaliknya semakin meningkat apabila jaraknya semakin dekat. 

Jarak yang dekat antara kehamilan dan operasi sesar sebelumnya juga meningkatkan resiko pada plasenta, baik plasenta letak rendah (low-lying placenta), plasenta tertanam terlalu dalam (plasenta akreta), bahkan plasenta lepas (placenta abruption).

Menegangkan ya, apalagi kalau baca-baca resiko-resiko itu bisa saja menimpa yang jarak kehamilan dan SC sebelumnya juga jauh, dan bahkan ternyata resiko-resiko itu dapat juga menimpa ibu yang tidak punya riwayat SC sama sekali. 

❓Bagaimana sebenarnya? (part 2)

Sebenarnya resiko-resiko itu kecil sekali. Banyak ibu yang VBAC dengan jarak dekat dan mereka baik-baik saja, dengan izin Allah. Secara umum rahim kita memang sudah pulih tiga bulan paska operasi sesar, insya allah. Namun tentu kita masih ingat betapa melelahkannya kehamilan dan persalinan SC yang telah lalu. Ada baiknya memang kita beristirahat dulu dan memastikan keadaan kita sudah jauh lebih baik untuk kemudian hamil lagi dan menyambut kedatangan anggota baru di rumah. Tidak ada salahnya kita jadikan jarak aman yang diberitahu DSOG sebagai patokan.

Tapi bagaimana kalau ibu sudah terlanjur hamil sementara ibu belum siap karena jarak operasi sesar yang terlalu dekat? Apakah tidak boleh VBAC? Apakah harus SC lagi? 

❓Bagaimana sebenarnya? (Part 3)

Sebenarnya VBAC adalah pilihan terbaik setelah SC. Apabila yang ditakutkan adalah resiko yang ada maka ketahuilah Bu resiko SC berulang lebih tinggi dibandingkan VBAC. Segera lah perbaiki nutrisi Ibu. Insya allah nutrisi yang baik akan membentuk kekuatan pada tubuh Ibu. Nutrisi yang baik akan memulihkan bekas luka SC Ibu. Nutrisi yang baik akan menjadikan plasenta sehat dan menempatkan diri di tempat yang tepat. Insya Allah, Ibu sehat, VBAC aman.

Ingatlah bahwa sesungguhnya Allah tidaklah membebankan sesuatu melainkan sesuai kemampuannya. Insya Allah kalau ibu sudah hamil itu tanda bahwa rahim ibu sudah siap untuk mengemban tugasnya. Ingatlah pula bahwa sesungguhnya Allah juga tidaklah membebankan seseorang melainkan sesuai kemampuannya. Insya Allah ibu sanggup menghadapi semuanya.

Semangat VBAC Bu💪

#aprilcesareanawarenessmonth